>>ABAD KEJAYAAN EPISODE 105<<
*Beyezid merasa kesal setelah mendengar pengumuman bahwa Selim yang akan pergi ke Manisa, ia lalu menyerang kamar Ibunya
*Hurrem mencoba menenangkannya dan berkata semua itu sudah menjadi keputusan Raja dan tidak boleh ditentang
*setelah Beyezid keluar, Mihrimah berkata pada Ibunya bahwa dirinya
menyadari Ibunya telah menyarankan Selim, Hurrem menjawab bahwa musuh
akan mengerti kecerdasan Beyezid namun jika melihat Selim yang akan
pergi maka mereka tidak akan membunuhnya seperti Mehmet karena Selim
kurang terampil
*Mihrimah menjawab dengan sinis bahwa Ibunya
telah mengorbankan Selim untuk tahta, Hurrem berkata dirinya akan tetap
melindungi keduanya, Mihrimah berkata Ibunya telah menciptakan konfilik
diantara Selim dan Beyezid
*Suleiman bertemu dengan Mustafa dan mengajaknya berburu, Mustafa berterimakasih namun dirinya harus kembali ke Amasya
*Hurrem mengucapkan Selamat pada Selim karena terpilih memerintah di
Manisa, Selim berkata itu adalah posisi yang sangat disukai Selim,
Hurrem menjawab saat itu nanti akan tiba waktunya
*Cecilia
mendengar bahwa Selim terpilih untuk pergi ke Manisa, ia meminta untuk
tau apa arti semua itu, mereka mengatakan bahwa itu adalah satu langkah
untuk lebih dekat dengan tahta, Cicilia merasa sedih akan berada jauh
dari Selim
*Cihangir bercanda dengan berkata ia tak percaya
Ayahnya memilih Selim dan bukan memilih Beyezid, Beyezid balik tertawa
dengan berkata bahwa bukan hanya dirinya, namun Cihangir pun jelas lebih
baik daripada Selim
*Mustafa berkata bahwa Beyezid dan
Cihangir tidak bolah berbicara seperti itu kepada Saudaranya sendiri,
Mustafa meminta agar keduanya sama.sama mendukung Selim
*Hurrem
memberitaukan Raja bahwa Beyezid menerima keputusannya dengan tenang,
Raja memuji Hurrem karena telah dengan baik memberikan kekuatan dan
motivasi pada anak.anaknya
*Hurrem mengingat penculikan yang
terjadi pada dirinya, ia berkata bahwa dirinya merasa takut jika tidak
bisa bertemu lagi dengan Raja dan mendengar suara indah beliau, hal itu
sangat meyakitkan baginya
*Raja berkata bahwa hal itu hanya
akan terjadi sementara, bahwa rasa itu tak hanya dirasakan Hurrem, namun
Raja juga merasakan sakit yang sama ketika berada jauh dari Hurqem,
bahwa dirinya seperti terbakar dalam neraka
*seperti tidak bisa minum dan sulit untuk bernafas..
Baca Juga Sinopsis Abad Kejayaan Sesion 4 mulai Episode 104 hingga tamat (139) klik dibawah :
DAFTAR SINOPSIS ABAD KEJAYAAN ANTV
Artikel keren lainnya: