Saat hurrem memasuki ruangannya dia terkejut melihat nigar sudah menunggunya. Nigar memberinya informasi jika mihrimah sultan dan bali bey akan mengadakan pertemuan diistana marmer. Hurrem terlihat kesal, ia langsung menuju keistana marmer…Nigar lagi lagi membantu Rencana Jahat Khatijah….
Shah sultan mencari keberadaan khatijah, bahkan gulfem pun tak tahu dia ada dimana…
Dilorong hurrem bertemu dengan sumbul dan memberitahu tujuannya…….
Hurrem memasuki istana marmer, tapi begitu masuk kedalam yang dilihatnya adalah khatijah sultan yang sepertinya sudah menunggunya….
Sumbul menyapa mihrimah, dia bertanya tentang hurrem sultan, tapi mihrimah berkata tak tahu, Sumbul kaget sekaligus curiga sesuatu yang buruk akan terjadi…
Khatijah mendekati hurrem dan bertanya kepadanya apakah dia pernah mengingat tentang ibrahim??
“aku selalu memikirkan tentang dia, aku terjaga setiap malam mengingat dirinya dan dirimu yang telah menghancurkan hidupku….”kata khatijah sambil berjalan mengelilingi hurrem ….
Khatijah sama sekali tak memberikan kesempatan kepada hurrem untuk menanggapi perkataannya…
Khatijah kemudian menjauh dan membalikkan badannya, ia berkata bahwa hurrem telah membuatnya menginginkan kematiannya (hurrem). Hurrem terlihat tegang dan mulai takut dengan Rencana Jahat Khatijah kepadanya….
Ia memperhatikan sekitarnya dan hurrem bisa melihat bayangan orang dibalik pintu…
Tiba
tiba seseorang datang, dia adalah saliha hatun, peramal dari manisa. Ia
membekap mulut hurrem dengan sebuah saputangan yang telah diberi
ramuannya….
Hurrem meronta ronta sampai akhirnya ia kehabisan
tenaga dan menutup matanya. Ramuan dalam sapu tangan itu membuat hurrrem
pingsan….Khatijah memperhatikannya …
Hurrem membuka matanya ,
dia melihat diana dan sumbul ada didepannya. Ia sudah berada ditempat
tidurnya, para pelayan mengelilinginya…
Hurrem bertanya dimana dia..Apa yang akan terjadi selanjutnya??
SELENGKAPNYA KLIK DIBAWAH
DAFTAR SINOPSIS ABAD KEJAYAAN ANTV
Artikel keren lainnya: